Saturday, March 16, 2013

The Most Ridiculous Dance Moves Around The World

Tarian sudah menjadi bahasa universal dan bagian hidup masyarakat di seluruh dunia. Tidak ada negara yang tidak memiliki tariannya sendiri. Bahkan tidak sedikit tarian suatu negara menjadi tarian internasional yang dikenal pula negara lain.

Dari sekian banyak tarian dan gerakan tari yang dikenal di dunia, ternyata ada beberapa gerakan tari unik yang dirasa cukup "aneh" untuk ditarikan namun populer di seluruh dunia. Anda mungkin pikir Gangnam Style sudah cukup aneh. Padahal... masih banyak yang jauh lebih "aneh" lagi. Coba saja....

THE DOUBLE SEX CRAB
Tarian aneh ini terbilang cukup populer, berkat penyanyi Cheryl Cole yang memperkenalkannya lewat video klip single-nya yang berjudul "Ghetto Baby". Dalam video klip tersebut, artis muda asal inggris bernama asli Cheryl Ann Cole itu menaiki tubuh seorang penari latarnya yang kemudian bergerak naik turun seperti sedang bermesraan. Nama tarian ini mungkin memunculkan sebuah analogi "seksi" dan "hot" dalam benak Anda (karena ditarikan oleh Cheryl Cole yang memang super seksi). Padahal jika Anda melihatnya sendiri, sepertinya kata "konyol" lebih tepat dipakai untuk menyebut nama tarian ini.


HOKEY COKEY
Tarian ini dikenal dengan nama yang berbeda di beberapa negara, walau gerakannya sama. Masyarakat Inggris mengenalnya dengan Hokey Cokey, sedangkan Amerika, Canada, Irlandia, dan Australia mengenalnya dengan Hokey Pokey dan New Zealand menyebutnya Hokey Tokey. Sesekali tarian ini dipelesetkan menjadi Okey Cokey atau Cokey Cokey.

Tidak jelas dari mana asal tarian ini dan siapa yang memperkenalkannya. Diyakini, tarian ini sudah populer sejak tahun 1940 dan berawal dari sebuah nyanyian berjudul "Hokey Pokey". Tarian ini biasanya dilakukan oleh sekelompok orang yang mana mereka harus bergerak mengikuti instruksi yang dinyanyikan dalam lagu "Hokey Pokey". Diawali dengan para penari membuat lingkaran. Saat musik dimulai, mereka melakukan gerakan sesuai lirik lagu. Setiap kali ada lirik "Pokey" yang dinyanyikan, para partisipan harus mengangkat tangan mereka dengan sudut 90 derajat dengan jari menunjuk ke atas, lalu menggoyang-goyangkan telapak tangan mereka ke atas dan bawah, sembari menggoyangkan pinggul mereka ke kiri-dan ke kanan sebanyak 5 kali. Mungkin kalau yang menarikan tarian ini adalah anak-anak berusia di bawah 17 tahun, tarian ini tentu indah. Tapi kalo ditarikan oleh orang-orang berusia di atas 50 tahun? Hmm.... cukup konyol juga ya....

Hingga hari ini, Hokey Cokey masih ditarikan sebagian warga masyarakat tertentu. Bahkan beberapa negara seperti Amerika dan Inggris secara rutin menggelar perlombaan tahunan tarian Hokey Cokey bertaraf internasional.


POCO-POCO
Salah satu tarian grup yang cukup populer asli produk Indonesia di era 90an adalah Poco-poco. Tarian ini biasanya ditarikan oleh anggota TNI atau ABRI dalam acara-acara khusus. Tarian ini mulai dikenal berkat lagu Poco-poco yang dinyanyikan oleh Yopie Latul di tahun 1995 tersebut. Lagu tersebut diciptakan oleh Arie Sapulette, seorang pencipta lagu asal Ambon, yang terpikat pada seorang gadis penari tarian tradisional Yospan, Papua.

Tarian ini biasanya dilakukan secara berkelompok (minimal 10 orang). Gerakan Poco-poco terbilang mudah, bahkan sangat membumi sekali. Diawali dengan dua langkah kecil ke kanan, kembali ke tempat, lalu mundur dua langkah ke belakang, lalu maju ke depan, kemudian berpitar. Begitu seterusnya. Sementara tangan para pemain melakukan gerakan-gerakan seragam yang cukup sederhana, seperti melempar, memetik buah, melepas panah, dan lain-lain.

Tarian tersebut kini sangat populer dan banyak ditarikan oleh masyarakat Eropa, seperti Swedia, Belanda, dan Jerman. Sakin populernya, Tari Poco-poco sempat pula diklaim Malaysia sebagai tarian kreasi mereka.


THE ROBOT
Salah satu gerakan tari unik yang hingga hari ini masih populer adalah gerakan tarian patah-patah yang lebih dikenal dengan sebutan The Robot. Tarian ini sebenarnya adalah tari jalanan yang banyak dilakukan oleh masyarakat Harlem, Amerika Serikat, sejak tahun 1967. Adalah Michael Jackson yang kemudian mempopulerkan gerakan ini saat menyanyikan lagu "Dancing Machine" (1973) bareng The Jackson 5. Sejak itu, gerakan The Robot menjadi sangat populer dan identik sebagai bagian dari tarian Breakdance. Penari yang menarikan tarian ini biasanya bergerak patah-patah layaknya robot. Lagu yang mengiringi tarian ini biasanya adalah lagu-lagu bergenre "electrofunk", "electro-mechanical" maupun lagu dengan beat "robotic".


YMCA
Awalnya, YMCA adalah lagu yang dinyanyikan oleh Village People yang populer di tahun 1979. Tidak ada tarian aneh yang menjadi latar lagu tersebut. Justru tarian YMCA baru populer setelah Dick Clark, pemandu acara televisi American Bandstand, membawakan tarian YMCA dalam salah satu episode acaranya yang disiarkan televisi pada tanggal 6 Januari 1979.  Bersama 3 orang peserta, Clark melakukan gerakan tarian YMCA, di mana setiap kali di bagian chorus ada muncul seruan "Y.M.C.A", Clark dan tim melakukan gerakan, membentuk huruf  Y, M, C, dan A. Gerakan "aneh" ini cukup mengundang perhatian, dan menjadi fenomena saat itu. Tarian ini banyak dibawakan oleh klub olah raga Amerika sesaat sebelum pertandingan dimulai. Selain untuk pemanasan, juga memberikan hiburan bagi para penonton.


MACARENA
Lagi-lagi sebuah tarian unik yang populer karena sebuah lagu. Aslinya Macarena adalah judul sebuah lagu Spanyol - yang juga nama seorang wanita - yang dinyanyikan oleh duo Los del Rio. Lagu ini terdapat di album mereka, A mi me Gusta, yang dirilis tahun 1994 dan menjadi hit sepanjang tahun 1994 - 1996. Tarian Macarena menjadi populer setelah video klip lagu tersebut ditayangkan di seluruh dunia. Dalam video klip tersebut, duo Los del Rio menarikan tarian itu. Diawali dengan kedua tangan menyilang di dada, lalu ke depan, kemudian tangan di pinggang, kemudian pinggul bergoyang, lalu meloncat 90 derajat ke samping, dan mengulang gerakan itu kembali. Tarian sederhana yang terlihat kocak itu kemudian menjadi tarian kelompok (line dance) yang banyak ditarikan oleh kelompok tari. Di Indonesia, pada masanya tarian tersebut banyak digunakan sebagai tarian pokok di pesta pernikahan, acara PORSENI di sekolah-sekolah, dan bahkan diperlombakan.


ASEREJE
Tahun 2002, dunia kembali diguncang demam Spanyol ketika penyanyi trio Las Ketchup meluncurkan album debut mereka, Hijas del Tomate, dengan hit single mereka : Asereje (The Ketchup Song).Gerakan tarian ini cukup energik dan sederhana : Saat menari, kedua tangan penari bergerak menyamping seperti gerakan mengiris sambil menggoyang-goyangkan pinggul. Sekilas sangat mirip dengan tarian anak-anak. Entah mengapa banyak kalangan yang menganggap tarian ini adalah tarian Ritual Pemanggilan Setan.


GOYANG NGEBOR
Mungkin salah satu gerakan tarian paling "asli" Indonesia dan sulit dilakukan adalah gerakan Goyang Ngebor. Tarian ini dipopulerkan oleh Inul Daratista di awal tahun 2000an, saat dia belum populer seperti sekarang. Dan tarian inilah yang mempopulerkan nama Inul ke pentas keartisan Indonesia, sehingga dirinya dikenal dengan sebutan Ratu Ngebor. Tarian yang biasa ditarikan dalam pertunjukan dangdut ini bisa dibilang cukup sulit dilakukan pada masa itu, karena hanya orang yang bertulang pinggul lentur yang bisa melakukannya. Gerakannya cukup sederhana : penari hanya memutar-mutarkan pinggulnya, mengikuti irama musik. Semakin cepat musiknya mengalun, semakin cepat pula putaran pinggul itu dilakukan sang penari. Banyak kalangan menilai gerakan ini cukup sensual, sehingga di era tersebut banyak orang yang menghujat Inul karena tariannya. Namun kini, Goyang Ngebor justru menjadi fenomena. Selain menjadi salah satu gerakan dalam Aerobic, juga banyak ditarikan oleh masyarakat luar negeri seperti Australia, Eropa, dan Amerika.


HARLEM SHAKE
Aslinya, Harlem Shake adalah tarian jalanan yang sudah populer di kalangan masyarakat Harlem di tahun 1981. Tarian jalanan yang awalnya disebut Albee atau "Al B" tersebut memiliki gerakan seperti tubuh sedang dikocok-kocok. Hanya bergetar-getar layaknya orang kesetrum. Tarian dengan gerakan bergetar ini sempat dipopulerkan oleh rapper G. Dep yang membawakan tarian ini di video klip lagunya, Let's Get It.

Pada bulan Februari 2013, Harlem Shake kembali populer setelah sekelompok orang memparodikan tarian tersebut dan mengunduhnya di Youtube. Tarian yang diiringi lagu Harlem Shake yang dibawakan oleh DJ Baauer tersebut menampilkan seseorang bertopeng di sebuah tempat sepi. Saat lagu Harlem Shake dimulai, orang tersebut sontak menari sendiri gerakan "dikocok-kocok". Setelah lagu berjalan 15 detik, tiba-tiba gambar berubah dan tampillah puluhan orang (di tempat yang sama) menari-nari dengan gaya dan dandanan yang aneh.

Sontak adegan aneh, konyol, tapi lucu itu menarik perhatian banyak orang. Dan sejak itu, banyak orang menarikan tarian aneh ini. Tidak sedikit yang merekam tarian nyeleneh ini dan mengunduhnya ke situs Youtube (termasuk para artis sekalipun, seperti Dio Maia dan Sharini).